Masalah yang membelit Maia Ahmad, ibarat gulungan benang tak berujung. Belum usai kasus KDRT yang lalu (versi pengacara pihak Maia), kemudian kini kecurian mobil.
Dan entah punya maksud bagaimana, Dhani sempat mendatangi kantor Polres Kebayoran Lama dengan menaiki mobil Honda City milik Mulan Kwok. Mengetahui hal itu, secara lebih mengejutkan lagi, Maia malah terlihat tak mau ambil pusing.
"Kalau kedatangan dia ke sana dengan tujuan memberikan dukungan, tentunya aku sangatlah senang. Tapi kenapa angkat telepon saja tidak dia lakukan," ujarnya di Metro Alam V no 24, Selasa (28/8).
Untuk diketahui, sebelum mobilnya hilang, Maia sempat mendatangi Pinang Mas dan rumah dalam keadaan kosong. Anak-anak dibawa pergi oleh Seto Mulyadi alias Kak Seto, yang selama ini dianggap sebagai mediator konflik yang terjadi di antara mereka.
Bahkan sampai sebanyak 3 kali ia mencoba menghubungi Dhani via telepon, tetapi tidak pernah diangkat. Dan tiap kali diangkat, hanya terdengar suara Kak Seto di sana.
"Sebagai seorang ibu, rasa khawatir selalu ada. Apalagi sampai jam satu mereka belum pulang juga, padahal esok harinya mereka ada ulangan. Dan setiap kali ditelepon, Kak Seto selalu menjawab belum bisa pulang, karena ada wartawan di rumah," ungkap Maia.
Akhirnya, Maia baru tahu kalau anak-anak tidak pulang karena tengah berada di Bogor. Kabar itu pun datang dari Kak Seto.
"Semua orang tahu, siapa yang kooperatif dalam hal ini," tandasnya. Dhani seolah ingin 'menguasai' anak-anak, padahal gugatan cerai saja belum ada. Ini yang dikeluhkan Maia.
Mungkinkah tindakan Dhani ini berkaitan dengan semakin dekatnya Dhani dengan mantan personel grup Ratu itu? Secara dingin Maia berkata, "Tak perlu membahas itu, semua wartawan tahu. Tetapi aku akan tetap bertarung untuk anak-anak."http://www.kapanlagi.com/h/0000188537.html
No comments:
Post a Comment